Jika anda tahu Kota Ende, Maka tidak akan melupakan Nama
Besar Bung Karno dan Jika anda mengingat kedua-duanya maka tidak akan melupakan
Pancasila yang kini menjadi dasar Negara Kita Indonesia. Ketiganya ini adalah satu
kesatuan unsur yang tidak bisa dipisahkan karena Tuhan Yang Maha Kuasa telah
menetapkan Takdir ini. seperti yang kita ketahui bahwa dikota yang khas dengan
sapaan Eja ini telah menjadi saksi bisu ketika sang bapak proklamator di
asingkan pada Tahun 1934-1938 di Kota ini. dan Kota ini pula menjadi rahim atas
lahirnya Pancasila.
dan
untuk mengenang hal ini pemerintah Kota Ende dari Tahun ke Tahun telah berupaya
untuk melakukan berbagai macam kegiatan untuk mengenang peristiwa besar ini
dengan harapan anak cucu dari daerah ini tetap merasa bangga bahwa dari Kota
kecil ini adalah awal dari rumusan dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia.
dan dari beberapa kegiatan tersebut diantaranya adalah Parade Kebangsaan atau
jalan santai meneglilingi Kota Ende dengan memamerkan Etnis Budaya
Indonesia. selain kegiatan parade berciri khas budaya Indonesia ini, masih ada
satu kegiatan yang mungkin akan Dilakukan oleh seluruh rakyat Indonesia karena
karena kegiatan ini untuk memperingati Hari Lahir Pancasila yang bertepatan
dengan 1 Juni, yaitu Upacar Bendera. Namun pada momen kali ini sedikit berbeda
dan mungkin dalam sejarah hanya tercatat satu-satunya yang terjadi di Kabupaten
Ende tepatnya di Pulau Ende seorang Komandan Upaca Memimpin Upacara
dengan menggunakan Sarung dan Peci.
"dalam sejarah hanya tercatat
satu-satunya yang terjadi di Kabupaten Ende tepatnya di Pulau Ende
seorang Komandan Upaca Memimpin Upacara dengan menggunakan Sarung dan
Peci"
![]() |
Foto Facebook : Suara Tanpa Batas |
JIKA
CINTA INDONESIA.
CINTAILAH
DULU KOTA ENDE
Fastabiqul
Khairat
"